
Penulis: Zanuar Farel Cristian
Columbus Crew harus mengubur impian mereka untuk melangkah lebih jauh di ajang Piala Champions CONCACAF 2025 setelah gagal membalikkan keadaan melawan Los Angeles FC. Meski menang 2-1 di leg kedua yang berlangsung di Lower.com Field, Columbus tetap tersingkir dengan agregat 4-2.
Hasil ini menjadi pukulan telak bagi Crew, yang musim lalu berhasil mencapai partai final turnamen ini. Di sisi lain, LAFC memastikan tempat mereka di babak 16 besar dan akan berhadapan dengan pemenang antara Inter Miami CF dan Cavalier FC. Miami sendiri saat ini unggul agregat 2-0 menjelang pertandingan leg kedua di Kingston, Jamaika.
Babak Pertama: Crew Menghidupkan Asa
Columbus Crew tampil agresif sejak menit awal dengan harapan bisa mengejar defisit tiga gol dari pertandingan sebelumnya. Upaya mereka membuahkan hasil di menit ke-10 saat Jacen Russell-Rowe berhasil mencetak gol pertama timnya. Pemain muda berbakat ini menyambut umpan silang Diego Rossi dengan penyelesaian dingin yang tak mampu dihentikan kiper veteran Hugo Lloris.
Dominasi Columbus berlanjut hingga menjelang turun minum. Pada menit ke-44, Crew mendapatkan hadiah penalti setelah Denis Bouanga melanggar pemain Columbus di dalam kotak terlarang. Rossi yang menjadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik. Tendangan penalti keras ke sisi kanan membuat Lloris yang melompat ke arah berlawanan tak mampu menepis bola. Dengan keunggulan 2-0 hingga turun minum, harapan Crew untuk comeback pun semakin membesar.
Babak Kedua: Peluang Terbuang, Asa Columbus Pupus
Usai turun minum, Columbus Crew tetap menunjukkan permainan menyerang mereka. Peluang emas datang di masa tambahan waktu ketika Dylan Chambost melepaskan tembakan ke gawang, namun refleks gemilang Lloris berhasil menggagalkan peluang tersebut.
Sayangnya, di tengah usaha keras Crew untuk mencari gol ketiga, Los Angeles FC justru mampu mencetak gol penutup di penghujung laga. Denis Bouanga, yang sebelumnya mencetak dua gol di leg pertama, kembali menjadi momok bagi Columbus dengan gol ketiganya dalam dua leg pertandingan. Gol ini memastikan kemenangan agregat 4-2 untuk LAFC dan mengubur impian Crew untuk melaju lebih jauh di turnamen ini.
Statistik Pertandingan
Meski gagal melaju ke babak 16 besar, Columbus Crew sebenarnya tampil lebih dominan dibandingkan lawannya. Mereka mencatatkan 22 tembakan dibandingkan hanya 7 tembakan yang dilepaskan LAFC. Sayangnya, efektivitas penyelesaian akhir menjadi faktor pembeda dalam pertandingan ini.
Di bawah mistar gawang, kiper Columbus, Patrick Schulte, melakukan dua penyelamatan penting. Sementara di kubu lawan, Hugo Lloris tampil luar biasa dengan mencatatkan lima penyelamatan yang membantu LAFC mengamankan kemenangan agregat.
Perjalanan Columbus Crew Berikutnya
Kegagalan di Piala Champions CONCACAF tentu menjadi pukulan berat bagi Columbus Crew. Namun, mereka tidak bisa larut dalam kekecewaan terlalu lama karena harus segera kembali fokus ke MLS.
Pada Sabtu mendatang, Crew akan kembali bertanding di liga domestik dengan menghadapi San Diego FC dalam laga tandang. Pertandingan ini dijadwalkan kick-off pukul 22:30 waktu setempat. Crew harus segera bangkit dan memperbaiki performa mereka agar tetap bersaing di kompetisi domestik.
Meski tersingkir, perjalanan Columbus Crew di turnamen ini tetap memberikan banyak pelajaran berharga. Dengan skuad yang masih kompetitif, mereka bisa menjadikan kegagalan ini sebagai motivasi untuk meraih hasil lebih baik di kompetisi lainnya.