Pendahuluan: Bahasa Lama, Tapi Tidak Usang
Ketika berbicara tentang bahasa pemrograman, banyak orang langsung berpikir pada Python, JavaScript, atau C#. Namun, ada satu bahasa yang sering dipandang sebelah mata, padahal masih memiliki tempat penting di dunia pemrograman modern, yaitu Visual Basic .NET (VB.NET).
Meski popularitasnya tidak sebesar masa jayanya di era 2000-an, VB.NET masih digunakan di banyak perusahaan dan aplikasi bisnis. Bahasa ini mungkin dianggap klasik, tetapi justru karena stabilitas, kesederhanaan, dan integrasinya dengan ekosistem Microsoft, VB.NET tetap relevan hingga saat ini.
baca juga:RPL: Jurusan yang Bisa Cetak Programmer Hebat Sejak Remaja!
Sejarah Singkat VB.NET
VB.NET merupakan evolusi dari Visual Basic (VB) klasik yang dulu sangat populer untuk membangun aplikasi desktop Windows. Pada tahun 2002, Microsoft merilis VB.NET sebagai bagian dari .NET Framework.
Tidak seperti pendahulunya, VB.NET mendukung object-oriented programming (OOP), berjalan di atas Common Language Runtime (CLR), dan dapat memanfaatkan ribuan library dari .NET. Artinya, VB.NET lebih modern dan kuat dibandingkan VB klasik, namun tetap mempertahankan kesederhanaannya.
Alasan VB.NET Masih Relevan
1. Digunakan Luas dalam Aplikasi Bisnis
Banyak perusahaan, terutama yang menggunakan Windows sebagai platform utama, memiliki aplikasi internal berbasis VB.NET. Sistem keuangan, administrasi, hingga aplikasi manajemen data masih banyak yang ditulis menggunakan VB.NET.
Mengganti seluruh sistem dengan bahasa baru tentu membutuhkan biaya besar. Karena itu, VB.NET tetap dipertahankan dan terus digunakan.
2. Integrasi dengan Ekosistem Microsoft
VB.NET adalah bagian dari .NET Framework dan kini kompatibel dengan .NET 5/6/7. Artinya, VB.NET dapat berjalan di lingkungan modern Microsoft, termasuk Azure, SQL Server, dan integrasi Office.
Bagi perusahaan yang ekosistemnya berbasis Microsoft, VB.NET masih menjadi pilihan logis karena kompatibilitasnya yang tinggi.
3. Bahasa yang Mudah Dipelajari
Sintaks VB.NET sangat sederhana dan mudah dipahami. Contohnya, membuat output di layar cukup dengan:
Console.WriteLine("Halo Dunia!")
Kemudahan ini membuat VB.NET sering dijadikan bahasa pengantar bagi pemula sebelum melangkah ke bahasa lain yang lebih kompleks seperti C# atau Java.
4. Mendukung Object-Oriented Programming
Meski sederhana, VB.NET mendukung konsep modern pemrograman, seperti kelas, objek, pewarisan, dan polimorfisme. Ini membuat VB.NET bukan hanya ramah bagi pemula, tetapi juga cukup kuat untuk proyek yang kompleks.
5. Tooling yang Kuat dengan Visual Studio
VB.NET terintegrasi dengan Visual Studio, salah satu IDE terbaik di dunia. Dengan fitur drag-and-drop untuk antarmuka grafis, debugging canggih, dan integrasi ke layanan cloud, VB.NET tetap menjadi bahasa yang produktif untuk membangun aplikasi Windows.
6. Basis Kode yang Masih Besar
Ribuan aplikasi lama (legacy) masih berjalan di atas VB.NET. Selama aplikasi tersebut tetap berfungsi dan relevan dengan kebutuhan bisnis, VB.NET akan terus dipertahankan. Developer yang menguasai VB.NET bahkan masih sering dicari untuk melakukan maintenance dan modernisasi.
Perbandingan VB.NET dengan Bahasa Modern
- VB.NET vs C# → C# lebih populer dan menjadi bahasa utama .NET, tetapi VB.NET lebih mudah dipahami pemula karena sintaksnya lebih natural.
- VB.NET vs Python → Python unggul di bidang AI dan data science, sementara VB.NET unggul untuk aplikasi desktop Windows dan integrasi bisnis.
- VB.NET vs Java → Java digunakan luas untuk aplikasi lintas platform, sedangkan VB.NET lebih kuat di ekosistem Microsoft.
Tantangan VB.NET
1. Popularitas Menurun
Tren industri lebih condong ke C#, Python, atau JavaScript. Akibatnya, komunitas VB.NET tidak sebesar dulu.
2. Terbatas pada Ekosistem Microsoft
Meski ada .NET Core yang cross-platform, VB.NET masih lebih optimal di Windows. Ini membatasi penggunaannya di proyek lintas sistem operasi.
3. Jarang Dipakai untuk Proyek Baru
Kebanyakan proyek baru berbasis .NET kini lebih banyak ditulis dengan C#. VB.NET sering dipertahankan hanya untuk aplikasi yang sudah ada.
Mengapa Masih Layak Dipelajari?
- Kebutuhan Industri → banyak perusahaan masih menggunakan VB.NET untuk aplikasi bisnis mereka.
- Kemudahan Belajar → cocok untuk pemula yang ingin memahami dasar pemrograman.
- Langkah Awal ke C# dan .NET → setelah menguasai VB.NET, berpindah ke C# akan lebih mudah karena keduanya berada di ekosistem yang sama.
- Peluang Karier → developer dengan kemampuan VB.NET masih dicari untuk mengelola aplikasi legacy.
Masa Depan VB.NET
Microsoft memang lebih fokus pada C# untuk inovasi .NET modern, namun mereka tetap berkomitmen mendukung VB.NET. Walau mungkin tidak mendapatkan fitur-fitur terbaru, VB.NET akan tetap diperbarui agar kompatibel dengan platform terbaru.
Artinya, VB.NET akan terus hidup selama masih ada perusahaan yang menggunakannya. Dengan basis kode besar yang sudah ada, peran VB.NET masih bertahan di dunia pemrograman, khususnya dalam aplikasi bisnis berbasis Windows.
Kesimpulan
Visual Basic .NET mungkin tidak lagi populer seperti dulu, tetapi tetap memiliki peran penting. Ia masih relevan karena:
- banyak aplikasi bisnis yang mengandalkannya,
- mudah dipelajari,
- terintegrasi dengan ekosistem Microsoft,
- dan memiliki basis kode besar yang perlu dipelihara.
Bagi pemula, VB.NET bisa menjadi bahasa pengantar yang ramah sebelum beralih ke bahasa lain. Bagi profesional, menguasai VB.NET tetap membuka peluang kerja, terutama di bidang pemeliharaan aplikasi bisnis.
Dengan segala kelebihan dan dukungan jangka panjang dari Microsoft, VB.NET tetap menjadi bahasa pemrograman yang relevan di dunia modern.
penulis:mudho firudin